GLOSARIUM
1. Achieved status
:status atau kedudukan yang diperoleh sese-orang dengan usaha atau disengaja.
2. Akomodasi
:keseimbangan interaksi sosial dalam kait-annya dengan norma dan nilai yang ada dimasyarakat.
3. Applied sciences
:ilmu terapan
4. Ascribed status
:status atau kedudukan sosial yang di dalamsecara otomatis tanpa usaha.
5. Assigned status
:kombinasi dari perolehan status melaluiusaha dan status yang diperoleh secaraotomatis.
6. Diferensiasi
:proses pembedaan hak dan kewajibanwarga masyarakat berdasar perbedaan usia, jenis kelamin dan pekerjaan.
7. Deviant
:pelaku penyimpangan sosial.
8. Deviation
:penyimpangan terhadap norma-norma ataunilai-nilai masyarakat.
9. Disorganisasi
:suatu perpecahan dalam keluarga.
10. Empati
:proses kejiwaan seseorang individu untuk larut dalam perasaan orang lain.
11. Empiris
:ilmu yang mendasarkan diri pada observasiakal sehat, yang hasilnya tidak bersifatspekulatif, tetapi pada kenyataan di lapangan.
12. Empty shell family
:kurangnya komunikasi dalam anggotakeluarga.
13. Hipotesis
:dugaan.
14. Homoseks
:hubungan seksual yang dilakukan sesama pria.
15. Homoseksualitas
:adalah seseorang yang cenderung menguta-makan orang berjenis kelamin sama (pria)sebagai mitra seksual.
16. Hubungan simbiosis
:hubungan timbal balik antara organisme-organisme hidup yang berbeda speciesnya.
17. Imitasi
:proses belajar dengan cara meniru ataumengikuti perilaku-perilaku orang lain.
18. Keluarga
:kelompok sosial terkecil dalam masyarakat.
19. Keteraturan sosial
:suatu keadaan di mana hubungan-hubungansosial yang berlangsung di antara anggotamasyarakat berlangsung selaras, serasi, danharmonis sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku dalam masyarakat.
20. Koersif
:pengendalian sosial dengan cara kekerasanatau paksaan.
21. Komensalisme
:hubungan bila satu pihak beruntung, pihak lain juga tidak dirugikan.
22. Kompulsif
:kondisi/situasi yang sengaja di ciptakan, sehingga seorang terpaksa taat atau patuh pada norma-norma.
23. Komulatif
:pembentukan teori baru berdasarkan teoriyang sudah ada sebelumnya.
24. Konflik
:keadaan yang membuat salah satu pihak merintangi atau menjadi penghalang bagiindividu atau kelompok dalam melakukankegiatan-kegiatan tertentu.
25. Konformitas
:bentuk interaksi sosial yang di dalamnya seseorang berperilaku sesuai dengan harapan kelompok.
26. Kontak sosial
:hubungan antara dua orang atau lebih dan kedua belah pihak sadar akan kedudukannyamasing-masing.
27. Kontravensi
:proses sosial yang berada di antara per-saingan dan pertentangan.
28. Lesbian
:hubungan seksual yang dilakukan dengansesama wanita.
29. Lesbianisme
:adalah seseorang yang cenderung meng-utamakan orang sejenis kelaminnya (wanita)sebagai mitra seksual.
30. Manifest social
:merupakan masalah sosial yang timbul sebagai akibat terjadinya kepincangan-kepincangan dalam masyarakat.
31. Motivasi
:dorongan, rangsangan, ataupun stimulusyang diberikan seseorang kepada orang lain.
32. Mutualisme
:hubungan saling menguntungkan.
33. Natural Science
:ilmu murni
34. Nilai
:konsepsi abstrak dalam diri manusia menge-nai apa yang dianggap baik dan apa yangdianggap buruk.
35. Nilai kerohanian
:segala sesuatu yang berguna bagi batin ataurohani manusia.
36. Nilai material
:segala sesuatu yang berguna bagi jasmani/unsur fisik manusia.
37. Nilai sosial
:penghargaan yang diberikan masyarakatterhadap sesuatu yang dianggap baik, luhur, pantas dan mempunyai daya guna fung-sional bagi perkembangan dan kebaikanhidup bersama. Nilai yang dianut dan diang-gap penting oleh suatu kelompok masyara-kat.
38. Nilai vital
:segala sesuatu yang berguna bagi manusiauntuk melakukan suatu kegiatan dan akti-vitas.
39. Norma
:kaidah, patokan.
40. Norma sosial
:petunjuk hidup atau patokan perilaku ma-nusia dalam kehidupan masyarakat.
41. Organisasi sosial
:kumpulan orang-orang yang tersusun de-ngan teratur berdasarkan pembagian tugas-tugas yang jelas.
42. Parasitisme
:hubungan bila satu pihak beruntung, pihak lain dirugikan.
43. Penyimpangan seksual
:perilaku seksual yang tidak lazim dilakukan.
44. Penyimpangan sosial primer
:penyimpangan sosial yang bersifat sementara.
45. Penyimpangan sosial sekunder
:perbuatan yang dilakukan seseorang yang secara umum diketahui sebagai perilaku me-nyimpang.
46. Penyimpangan sosial
:perilaku yang tidak sesuai dengan aturan/norma yang berlaku.
47. Peran sosial (role)
:perilaku yang diharapkan oleh pihak laindalam melaksanakan hak dan kewajibansesuai dengan status yang dimilikinya, meru- pakan aktualisasi dari status.
48. Persuasif
:usaha mengajak dan membimbing seseorangagar bertindak sesuai dengan aturan ataunorma yang berlaku di masyarakat.
49. Perubahan sosial
:perubahan yang terjadi dalam masyarakatdalam kurun waktu tertentu terhadap organ-isasi sosial yang meliputi nilai-nilai, norma,kebudayaan dan sistem sosial sehinggaterbentuk keseimbangan hubungan sosialmasyarakat.
1. Achieved status
:status atau kedudukan yang diperoleh sese-orang dengan usaha atau disengaja.
2. Akomodasi
:keseimbangan interaksi sosial dalam kait-annya dengan norma dan nilai yang ada dimasyarakat.
3. Applied sciences
:ilmu terapan
4. Ascribed status
:status atau kedudukan sosial yang di dalamsecara otomatis tanpa usaha.
5. Assigned status
:kombinasi dari perolehan status melaluiusaha dan status yang diperoleh secaraotomatis.
6. Diferensiasi
:proses pembedaan hak dan kewajibanwarga masyarakat berdasar perbedaan usia, jenis kelamin dan pekerjaan.
7. Deviant
:pelaku penyimpangan sosial.
8. Deviation
:penyimpangan terhadap norma-norma ataunilai-nilai masyarakat.
9. Disorganisasi
:suatu perpecahan dalam keluarga.
10. Empati
:proses kejiwaan seseorang individu untuk larut dalam perasaan orang lain.
11. Empiris
:ilmu yang mendasarkan diri pada observasiakal sehat, yang hasilnya tidak bersifatspekulatif, tetapi pada kenyataan di lapangan.
12. Empty shell family
:kurangnya komunikasi dalam anggotakeluarga.
13. Hipotesis
:dugaan.
14. Homoseks
:hubungan seksual yang dilakukan sesama pria.
15. Homoseksualitas
:adalah seseorang yang cenderung menguta-makan orang berjenis kelamin sama (pria)sebagai mitra seksual.
16. Hubungan simbiosis
:hubungan timbal balik antara organisme-organisme hidup yang berbeda speciesnya.
17. Imitasi
:proses belajar dengan cara meniru ataumengikuti perilaku-perilaku orang lain.
18. Keluarga
:kelompok sosial terkecil dalam masyarakat.
19. Keteraturan sosial
:suatu keadaan di mana hubungan-hubungansosial yang berlangsung di antara anggotamasyarakat berlangsung selaras, serasi, danharmonis sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku dalam masyarakat.
20. Koersif
:pengendalian sosial dengan cara kekerasanatau paksaan.
21. Komensalisme
:hubungan bila satu pihak beruntung, pihak lain juga tidak dirugikan.
22. Kompulsif
:kondisi/situasi yang sengaja di ciptakan, sehingga seorang terpaksa taat atau patuh pada norma-norma.
23. Komulatif
:pembentukan teori baru berdasarkan teoriyang sudah ada sebelumnya.
24. Konflik
:keadaan yang membuat salah satu pihak merintangi atau menjadi penghalang bagiindividu atau kelompok dalam melakukankegiatan-kegiatan tertentu.
25. Konformitas
:bentuk interaksi sosial yang di dalamnya seseorang berperilaku sesuai dengan harapan kelompok.
26. Kontak sosial
:hubungan antara dua orang atau lebih dan kedua belah pihak sadar akan kedudukannyamasing-masing.
27. Kontravensi
:proses sosial yang berada di antara per-saingan dan pertentangan.
28. Lesbian
:hubungan seksual yang dilakukan dengansesama wanita.
29. Lesbianisme
:adalah seseorang yang cenderung meng-utamakan orang sejenis kelaminnya (wanita)sebagai mitra seksual.
30. Manifest social
:merupakan masalah sosial yang timbul sebagai akibat terjadinya kepincangan-kepincangan dalam masyarakat.
31. Motivasi
:dorongan, rangsangan, ataupun stimulusyang diberikan seseorang kepada orang lain.
32. Mutualisme
:hubungan saling menguntungkan.
33. Natural Science
:ilmu murni
34. Nilai
:konsepsi abstrak dalam diri manusia menge-nai apa yang dianggap baik dan apa yangdianggap buruk.
35. Nilai kerohanian
:segala sesuatu yang berguna bagi batin ataurohani manusia.
36. Nilai material
:segala sesuatu yang berguna bagi jasmani/unsur fisik manusia.
37. Nilai sosial
:penghargaan yang diberikan masyarakatterhadap sesuatu yang dianggap baik, luhur, pantas dan mempunyai daya guna fung-sional bagi perkembangan dan kebaikanhidup bersama. Nilai yang dianut dan diang-gap penting oleh suatu kelompok masyara-kat.
38. Nilai vital
:segala sesuatu yang berguna bagi manusiauntuk melakukan suatu kegiatan dan akti-vitas.
39. Norma
:kaidah, patokan.
40. Norma sosial
:petunjuk hidup atau patokan perilaku ma-nusia dalam kehidupan masyarakat.
41. Organisasi sosial
:kumpulan orang-orang yang tersusun de-ngan teratur berdasarkan pembagian tugas-tugas yang jelas.
42. Parasitisme
:hubungan bila satu pihak beruntung, pihak lain dirugikan.
43. Penyimpangan seksual
:perilaku seksual yang tidak lazim dilakukan.
44. Penyimpangan sosial primer
:penyimpangan sosial yang bersifat sementara.
45. Penyimpangan sosial sekunder
:perbuatan yang dilakukan seseorang yang secara umum diketahui sebagai perilaku me-nyimpang.
46. Penyimpangan sosial
:perilaku yang tidak sesuai dengan aturan/norma yang berlaku.
47. Peran sosial (role)
:perilaku yang diharapkan oleh pihak laindalam melaksanakan hak dan kewajibansesuai dengan status yang dimilikinya, meru- pakan aktualisasi dari status.
48. Persuasif
:usaha mengajak dan membimbing seseorangagar bertindak sesuai dengan aturan ataunorma yang berlaku di masyarakat.
49. Perubahan sosial
:perubahan yang terjadi dalam masyarakatdalam kurun waktu tertentu terhadap organ-isasi sosial yang meliputi nilai-nilai, norma,kebudayaan dan sistem sosial sehinggaterbentuk keseimbangan hubungan sosialmasyarakat.
Harap Berkomentar Yang Baik Ya.
EmoticonEmoticon